Sabtu, 12 November 2011

11-11-11 Memang Istimewa


Pagi itu, hari Jumat yang biru secerah hatiku. Hari yang istimewa pula di tahun ini. Aku dan teman-teman kampus pergi ke Solo. Memang sengaja kami pergi ke Solo dengan tujuan menghadiri pernikahan teman sekampus kami. Benar-benar hari yang special sekali dengan angka cantiknya, 11-11-11. Tak dipungkiri, banyak ibu hamil yang sengaja mengepaskan tanggal kelahiran anak-anak mereka dengan angka cantik ini. Tak sedikit pula yang menggelar acara pernikahan di tanggal cantik yang penuh berkah ini. 11-11-11 di hari Jumat. Wow!
Yap! Kami berenam yang semua perempuan itu sudah bersiap melakukan perjalanan dengan menggunakan Kereta Pramek. Pagi-pagi sekali kami datang ke Stasiun Tugu. Membeli tiket dan menunggu kereta datang. Beberapa menit kemudian, akhirnya kereta pramek yang datang dari Kutoarjo itu menghampiri. Kami pun dengan riangnya masuk ke dalam kereta. Mencari tempat duduk yang kosong. Yosh! Kami berenam pun dapat duduk bersebelahan. 
Depan: Kiri-kanan: Dian dan Ari. Belakang: Kiri-Kanan: Prima, me, Anis dan Dini

Kereta Pramek melaju dengan kencangnya. Pemandangan indah dapat disaksikan dari balik kaca jendela kereta. Nampak Gunung Merapi yang menjulang tinggi dengan gagahnya. Sawah-sawah nan hijau terhampar luas di sisi kanan dan kiri. Petani yang sedang asyik menggarap sawahnya pun terlihat nyata. Benar-benar negeriku yang kaya alam nan cantik ini.
Ketika aku sedang asyik menikmati pemandangan sekitar. Tiba-tiba terdengar suara petugas berseru dan menghampiri seorang ibu, “Silakan ibu pindah ke gerbong khusus wanita. Di sana masih ada yang kosong.”
“Gerbong wanita?” aku terhenyak dari keasyikanku. Baru pertama kali mendengar ada gerbong wanita di kereta. Maklum lah, baru dua kali itu aku naik pramek. Dan karena penasaran, aku pun bertanya pada salah seorang temanku.
“Gerbong wanita kek mana sih, Din? Ada ya?”
“Ada. Biasanya sih di bagian belakang, tapi kok ini di depan ya. Trus gerbong wanita tu enak. Cewek semua.”
“Oh gitu ya.” Aih, jadi pingin nyobain deh. Moga-moga nanti pas pulang bisa ngerasain, hehe.
Di dalam kereta pun kami menikmati suasana kereta dengan penuh suka cita. Hingga tak terasa kami sudah sampai di Stasiun Purwosari. Kami turun dan bergegas mencari kendaraan agar segera sampai di gedung untuk dapat menyaksikan ijab qabul teman kami yang akan dilaksanakan tepat pukul 11.11 WIB. Ya! Lagi-lagi angka cantik. Dan becak pun menjadi pilihan kami.
senyum pe*so*e** yuuuk! cheers :)
Prima dan Azie
nongol dua orang laki-laki di belakang kami. hihi

suka liat foto ini. "Kemanapun kau pergi kakanda, adinda akan ikut." "Genggam tanganku erat ya adinda. Akan ku ajak kau ke bulan." hihihi, lalu mereka saling berpandangan dan tertawa lepas. Hehehe ;p

Menculik si pengantin untuk foto bersama para bidadari ;p

Dan panggung pun dihebohkan oleh kehadiran anak-anak AN. Yeay! :D
Finally, resepsi pun berakhir dan saatnya berfoto. Yiha! :D

******

Setelah selesai acara pernikahan, kami pun mengecek jadwal kedatangan Kereta Pramek di Stasiun Purwosari. Dan ternyata jadwal kereta terdekat pukul 15.15. Kami pun bergegas menuju stasiun agar tidak ketinggalan kereta dengan menggunakan becak. Sesampainya di stasiun, kami membeli tiket Pramek seharga sepuluh ribu, harga yang lumayan lah ya dan semoga saja tidak naik lagi deh harganya.
Beruntungnya kami di sore hari itu. Kereta Pramek sedang on the way menjemput kami. Dan yes! Kereta pun datang, kami langsung melompat dengan girangnya ke atas kereta. Sore itu kereta penuh sesak oleh para manusia. Kami pun terpaksa berjalan dari satu gerbong ke gerbong yang lain untuk mendapatkan tempat duduk yang kosong. Satu gerbong terlewati tapi hasilnya nihil. Kami pun berjalan lagi dan lagi.
Hingga akhirnya kami menemukan tulisan yang tertempel di dinding, gerbong khusus wanita Taraaa! Yeay! Finally, aku pun bisa merasakan masuk ke gerbong khusus wanita, meskipun pada awalnya kami harus berdiri karena semua tempat duduk sudah ditempati. Setengah jam lamannya kami berdiri. Hosh! Lumayan pegal juga, tapi senang karena bisa melihat pemandangan dengan lebih dekat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Waiting for your comment, guys! Thankyou so much :)

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...